Karanganyar (ANTARA) – Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kementerian Agama (Kemenag) Abu Rokhmad meresmikan Gedung SMA Sains Daarul Qur’an Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis.
Pada kesempatan itu, ia memberikan apresiasi kepada santri di bawah Yayasan Daarul Qur’an Surakarta (DQS) karena ke depan akan menjadi generasi emas Indonesia.
“Indonesia akan menjadi Indonesia Emas itu nyatanya ada potensinya. Betul-betul berpotensi sehingga jangan diubah menjadi Indonesia cemas,” katanya.
Ia mengatakan melihat raut wajah para santri, terlihat adanya semangat untuk menjadi generasi unggul di masa depan.
“Di lisannya ada Al-Qur’an. Kita jadi saksi bahwa di generasi kita ini, lewat para ustad, kiai, alim kita betul-betul akan mewujudkan Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, kita harus bersama-sama mencapai tujuan itu,” katanya.
Ia juga mengingatkan cita-cita tersebut tidak mungkin bisa terealisasi jika tidak tercipta kerukunan antarmanusia.
“Maka dimulai dari seperti ini menciptakan kerukunan dan persatuan. Harapan saya yayasan ini makin berkembang, makin maju, dan membawa berkah,” katanya.
Ketua Yayasan DQS Adib Ajiputra mengatakan yayasan tersebut sudah berusia 17 tahun. Menurut dia, para santri berasal dari seluruh penjuru Indonesia.
“Dari Papua sampai Aceh,” katanya.
Ia mengatakan yayasan ini juga mendirikan pesantren mahasantri di mana dalam satu tahun para santri sudah mampu menghafal Al-Qur’an.
“Ke depan kami juga akan mengembangkan hingga perguruan tinggi,” katanya.